OSILATOR

Osilasi dalam ilmu fisika : turut bergetar nya suatu benda akibat bergetar nya benda lain.
Dalam Elektronika yang di maksud bergetar adalah sinyal listrik (tegangan listrik) yang isi - buang muatan pada capacitor sehingga isi buang muatan terus menerus, atau kalau dia berbentuk induktor (L dan C), terjadi isi buang Cap akibat induksi diri dari induktor.
Isi buang muatan yang terus menerus menjadikan alat ini (osilator) dapat mengeluarkan tegangan bolak balik dengan :
1. Bentuk tertentu : bisa sinus, kotak, atau gigi gergaji.
2. Frekuensi tertentu, bisa frekuensi rendah bisa frekuensi tinggi.
Dalam elektronika manfaat osilator ini banyak sekali ....
Macam Macam Osilator :
1. Osilator geseran fasa (phase shift osilator)
2. Osilator jembatan wien (wien brigde oscilator)
3. Osilator Amstrong
4. Osilator Hartley
5. Osiator Colpitts
Pada bahasan tadi pagi saya sudah design sebuah osillator sinus sederhana (1 transistor), yang kelak bisa di pakai sebagai alat test bersama osiloskop, terutama saat mengetes sebuah penguat terutama BAGIAN power amplifier.
Untuk mengetest power amplifier paling tidak kita butuh sebuah osilator yang :
1. Berfrekuensi 1.000 Hz
2. Bentk Gelombang Sinus
3. Tegagan nya bisa di atur 0 s.d. 2 Volt (standart pengetesan power amplifier dengan tegangan sinus 1 Vpp)
Mengetest power amplifier tidak cukup hanya denga osiloskop tetapi juga butuh pembangkit sinyal, kita bisa gunakan osilator sederhana ini untuk menghemat anggaran ( harga Audio Freqwency Generator/AFG cukup mahal). Kelak design skema nya akan lebih di sempunakan...